Menjadi Ateis...Siapa takut....

Mungkin judul diatas terlalu provokasi.dan terkesan menganjurkan kita jadi ateis....he2..dalam tulisan ini saya mau share ..kenapa orang mau jadi ateis...? ok ..apa itu ateis.?.suatu paham dimana orang tidak percaya adanya Tuhan.  Penganut ateis berkembang di negara barat yang sudah maju di mana kehidupan sosial tidak terpengaruh adanya agama atau tidak. Di Indonesia setiap warga negara harus mempunyai agama dan bisa di lihat pada KTP dimana agama kita harus di cantumkan.....jadi kelihatannya tidak ada tempat buat ateis di negara ini....ha2....r u sure?
Sedangkan di negara maju khususnya barat, agama tidak di cantumkan dalam ID ...saya bukan ateis tapi agak kurang setuju kalo pemerintah harus mengatur atau tahu agama saya.....dan harus di terbitkan di KTP.....jujur aja terkesan pemerintah bersikap rasis dalam mengontrol warga negara....saya menganggap kehidupan beragama adalah hubungan saya sama Tuhan bukan negara......u agree with me ?....btw..saya juga tidak setuju kalo orang tidak beragama....

Dalam pendidikan di  Indonesia, kita  diajarkan kalo orang yang tidak beragama itu komunis..jadi pemahaman saya bahwa komunis itu tidak baik dan berbau  hal negatif...tapi semua terbantahkan ketika saya bersosialisasi dengan komunitas dunia.....he2...orang ateis sama kok dengan kita orang beragama....apa yang beda adalah apa yang di yakini aja.....dan orang ateis juga ada yang baik dan jahat sama seperti orang beragama....jadi nggak ada yang aneh .... same like us.....yang ngaku beragama....he2....
Beberapa alasan mengapa menjadi ateis yang saya coba simpulkan adalah bagi Mereka menjadi ateis adalah pilihan hidup dan tidak mau di doktrin dengan agama manapun yang bagi mereka akan membatasi pola pikir...mereka percaya kehidupan akan berjalan natural tanpa campur tangan supranatural......hi..hi...hi.dan mereka menolak kepercayaan agama yang menurut mereka tidak logis karena patuh pada suatu yang keberadaannya tidak dapat di bukti kan.......oops....mereka percaya setiap alasan logis dan sangat menghargai hidup ini dan etika tidak perlu di ajarkan lewat agama dan hidup tidak perlu penguasa yang fiktif....bagi mereka agama hanya mengajarkan apa yang di lakukan dan bukan bagaimana melakukan jadi mereka merasa bebas mengali ilmu pengetahuan tanpa batas......

Mereka paham kalo hidup ini hanya sebentar hingga orang ateis selalu bertindak positif dan tidak takut menghadapi hal negatif......dan mengenai kematian ....mereka mengangap meninggal itu berati otak kita berhenti bekerja dan tidak ada kehidupan sesudahnya....mereka tidak percaya kehidupan setelah kematian.....gimana mau di ajak ngomongi neraka ya.......
Saya mau share jangan pernah pikiran kita di pengaruhi oleh paham mereka ....karena penjelasannya sangat logis....jadi kita membaca dengan pikiran terbuka dan berhati- hati......iman harus kuat...

Mereka hanya percaya suatu yang dapat di nalar dengan logika dan suatu yang terlihat dan menganggap agama adalah dogma yang susah di terima karena tidak ada fakta yang akurat....seeing is beleiving...prinsip dasar orang Ateis.....tapi ada hal yang menarik mereka selalu bilang...oh my God......ha2..katanya ateis....kok nyebut2 ....Tuhan...........